APA ITU LOGIKA ?

Di zaman sekarang ini begitu mudah kita mendapatkan informasi, meskipun entah informasi yang kita dapat itu benar ataupun salah, dan kita cuma percaya-percaya saja, entah itu karena kita malas mencari sumbernya dari mana, entah itu karena pengetahuan kita kurang akhirnya kita percaya- percaya saja, dan yang lebih ekstrimya lagi, bila kita terlalu fanatik dengan informasi tersebut, pasti kita menganggap informasi tersebut pastilah benar.

Contoh kecil : sekarang ini banyak orang yang dengan mudahnya mengkafir-kafirkan orang lain, tanpa alasan yang jelas.

Apakah kita lupa kalau kita memiliki akal yang luar biasa yang telah dikarunikan Tuhan kepada kita untuk berfikir..?

Ada sebuah cerita tentang logika

Ada seorang pengacara yang sedang binggung pusing dengan pekerjaannya kemudian pengacara tersbut mampir kesebuah warung kopi yang tempatnya jauh dari keramaian.

Karena penjual kopinya ramah, kemudian penjual kopi itu pun menegur pengacara tersebut,

Penjual kopi "kenapa pak, kok kayaknya pusing sekali"

Pengacara "iya ini pak,"

Penjual kopi ''apa saya buatin kopi perang badar pak"

Pengacara "kopi apa itu pak"

Penjual kopi "yaaaaa biar nanti sampai rumah kepingin perang badar"

Pengacara "gak usah pak, saya pusing karna pekerjaan kok"

Penjual kopi "pekerjaan bapak apa"

Pengacara "pekerjaan saya pengacara pak"

Penjual kopi " maksutnya pengacara itu banyak acara atau bagaimana pak,,?"

Pengacara "wah... gimana ya pak, pekerjaan yang pakek LOGIKA  pak"

Penjual kopi " saya cuma penjual kopi pak, jangan tinggi-tinggi bahasanya, saya gak tau logika itu apa, coba jelaskan pak, biar saya ngerti"

Dan akhirnya pengaca tersebut menjelaskan tentang logika itu dengan contoh yang sederhana

Pengaca " jadi gini pak, sepertinya bapak punya aquarium itu,,?"

Penjual kopi "iya pak, kok bapak tau,,?"

Pengacara "lah itu di belakang bapak ada aquarium, hahaha, pasti bapak penyayang binatang ya,?"

Penjual kopi "iya pak betul saya suaka sekali dengan binatang"

pengacara "pasti di rumah bapak juga punya binatang juga, seperti kucing atau anjing...?"

Penjual kopi "iya pak saya di rumah juga pelihara anjing,, "

Pengacara "oh, begitu ya pak, kalok bapak penyayang binatang pasti penyayang manusia juga ya oak, kalok di lihat dari umurnya, bapak pasti punya anak ya.?"

Penjual kopi "iya pak, saya punya anak 2"

Pengacara "kalok gtu berarti bapak punya istri dong"

Penjual kopi "iya dong pak"

Pengacara "kalok begitu, kalok bapak punya istri berarti bapak bukan Homo"

Penjual kopi "bapak ternyata pintar sekali, dari aquarium bisa tau kalok saya tidak Homo"

Pengacara "Ya itu pak yang namanya logika"

Penjual kopi " oh.... gtu ya pak. yaaa saya tau saya tau"

Setelah perbincangan yang cukup lama itu akhirnya sang pengacara itupun pergi, ternyata dari kejauhan ada seorang pemuda slah satu langganan warung kopi itu yang melihat perbincangan mereka, dan kemudian pemuda itu pun bertanya kepada penjual kopi tersebut

Pemuda "kok kayaknya tadi ngobrolnya seru sekali pak, ngobrolin apa,,?"

Penjual kopi "ngobrolin Logika mas"

Pemuda " WOW... gimana- gimana Logika itu pak, tolong jelasin ke saya"

Penjual kopi "oh... ok saya jelasin, kamu punya aquarium gak di rumah..?"

Pemuda "gak punya"

Penjual kopi "Berarti Homo kamu"

Nah dari sini kita bisa ambil pelajaran.. kadang manusya hanya mengambil sebabnya terus langsung ke akibatnya, tanpa membedah terlebihdahulu urutan-urutan prosenya bagaimana, dari sebab itu hingga menjadi akibat, 

entah karena malas berfikir atau karena sudah terbisa menggunakan pola pikir seperti itu.

Sederhananya logika itu adalah proses dari sebab, hingga menjadi akibat, dengan melalui tahapan- tahapan terlebih dahulu.

Bukannya dari sebab itu kita langsung ambil kesimpulan akibatnya, ini lah yang sering terjadi di masyarakat kita sekarang.

Mari kita ubah pola pikir kita dari sekarang.

Trimakasih